Alvaro Carreras, bek kiri anyar Real Madrid, tengah bersiap menghadapi momen krusial dalam kariernya dengan berhadapan langsung melawan bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, dalam laga El Clasico yang akan digelar pada Minggu, 26 Oktober mendatang. Debut Carreras di Los Blancos dimulai pada pertandingan pramusim melawan WSG Tirol, dan kini dia memikul tugas besar untuk memperkuat lini pertahanan menghadapi serangan tajam rival sekota.
Barcelona berhasil mendominasi empat pertemuan terakhir melawan Real Madrid musim lalu di La Liga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol dengan total mencetak 16 gol. Lamine Yamal menjadi sosok kunci dengan kontribusi langsung dalam serangan mereka. Kecepatan dan kreativitas Yamal menjadikannya salah satu winger paling ditakuti di dunia, sehingga menghentikan pergerakannya menjadi misi utama bagi Carreras.
Persiapan dan Tekad Carreras Menghadapi El Clasico
Meski Carreras baru beberapa bulan beradaptasi dengan La Liga dan gaya permainan Real Madrid, intensitas pertandingan El Clasico tetap menjadi tantangan tersendiri yang tidak mudah dipersiapkan. Para penggemar pun menekankan betapa pentingnya tugas bek muda tersebut.
“Kamu harus menghentikan Lamine Yamal!” seru seorang suporter Real Madrid saat sesi jumpa fans, menegaskan tekanan yang dihadapi Carreras.
Peran dan Masa Depan Carreras di Real Madrid
Berusia 22 tahun, Carreras bergabung dengan Real Madrid dari Benfica pada musim panas ini. Ia berpeluang besar mengisi posisi bek kiri utama setelah Ferland Mendy mengalami cedera dan adanya persaingan dengan Fran García. Rumor yang beredar menyebutkan Madrid kemungkinan akan melepas Mendy, membuka jalan bagi Carreras menjadi pilihan utama di lini belakang.
Di bawah arahan pelatih baru Xabi Alonso, Real Madrid bertekad mengakhiri dominasi Barcelona yang belakangan ini cukup kuat. Penampilan Carreras dalam El Clasico ini bisa menjadi penentu keberhasilan musimnya sekaligus harapan klub untuk merebut kembali gelar La Liga.