Hasil ONIC vs AP Bren di Grand Final MLBB M5 World Championship 2023 Hari ke-7

Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) M5 World Championship 2023 telah mencapai puncaknya dengan pertandingan epik antara ONIC dan AP Bren di Grand Final. Hari ke-7 menjadi saksi dari pertarungan sengit yang memperebutkan gelar juara dunia.

Kedua tim telah menunjukkan performa luar biasa mereka sepanjang turnamen, dan grand final ini menjadi panggung bagi mereka untuk memamerkan kemampuan terbaik mereka.

AP Bren berhasil mengalahkan ONIC pada pertandingan Grand Final MLBB M5 World Championship 2023 Hari ke-7. Bermain dengan format BO7, AP Bren menang dengan skor meyakinkan 4-3 dan memastikan AP Bren berhasil meraih juara MLBB M5 World Championship 2023.

Adapun, berikut rekap hasil pertandingan antara ONIC vs AP Bren di Grand Final MLBB M5 World Championship 2023 Hari ke-7 yang berlangsung hari ini, Minggu (17/12).

Hasil Game Pertama

Pada game pertama, AP Bren tampil menggunakan hero Fredrinn, Mathilda, Brody, Novaria, dan Thamuz. Dilain sisi, ONIC tampil menggunakan hero Dyrroth, Valentina, Tigreal, Claude, dan Terizla.

Pertandingan pertama menjadi gebrakan yang memukau dari AP Bren. Dari Early game hingga Late game, mereka berhasil mendominasi permainan dengan strategi yang matang dan keterampilan individu yang luar biasa. Keunggulan ini terlihat jelas dari beberapa momen krusial dalam pertandingan.

Berawal dari pertempuran di area Lord yang pertama, AP Bren menunjukkan keunggulan mereka. Mereka berhasil menumbangkan satu pemain dari tim ONIC dan dengan cepat mengamankan Lord. Meskipun ONIC berhasil mempertahankan Base mereka, namun ini merupakan sinyal awal bahwa AP Bren memiliki kontrol yang kuat pada tahap awal permainan.

Pertempuran sengit terjadi di area Mid Lane, menjadi puncak ketegangan dalam game pertama. AP Bren berhasil menumbangkan dua pemain ONIC dalam pertempuran tersebut dan dengan cepat memanfaatkan keunggulan numerik untuk menyerang Base lawan. AP Bren mengamankan kemenangan game pertama pada menit ke-14:13 dengan cerdasnya mengeksploitasi kelemahan lawan.

Hasil Game Kedua

Pada game kedua, ONIC tampil menggunakan hero Joy, Terizla, Claude, Gord, dan Ruby. Dilain sisi, AP Bren tampil menggunakan hero Bruno, Tigreal, Paquito, Valentina, dan Martis.

Pertandingan dimulai dengan kedua tim bermain sangat hati-hati pada fase Early game. Kedua tim fokus pada pengumpulan sumber daya dan mencari celah untuk mengambil keuntungan tanpa mengambil risiko yang terlalu besar. Draft hero menjadi kunci dalam menentukan dinamika permainan awal.

Namun, ketika pertandingan memasuki fase Late game ONIC mampu mendominasi permainan. Keputusan yang bijak dalam pemilihan hero dan koordinasi tim yang baik memberikan ONIC keunggulan bertahap. Strategi Late game mereka menciptakan tekanan yang sulit diatasi oleh AP Bren.

ONIC berhasil mengamankan Lord yang pertama, menciptakan momentum positif untuk mereka. Namun, AP Bren tidak menyerah begitu saja. Meskipun Lord pertama berhasil diperoleh ONIC, AP Bren tetap berhasil mengamankan Base mereka, menunjukkan ketangguhan mereka dalam bertahan.

Pertempuran berlanjut di sekitar Lord kedua, di mana ONIC berhasil menumbangkan tiga pemain AP Bren dan mendapatkan Lord. Namun, AP Bren sekali lagi berhasil mempertahankan Base mereka, menunjukkan keberanian dan keuletan dalam menghadapi serangan lawan.

ONIC melanjutkan dominasinya dengan mengamankan Lord yang ketiga, namun AP Bren sekali lagi berhasil menjaga Base mereka. Pergulatan ini menciptakan ketegangan luar biasa di dalam pertandingan, dengan kedua tim menunjukkan keterampilan dan ketahanan yang luar biasa.

Pada akhirnya, ONIC berhasil mengamankan Lord yang keempat. Dalam momen epik, mereka mem-wipe out seluruh pemain AP Bren dan dengan mantap mengamankan kemenangan game kedua pada menit ke 22:48. Kemenangan ini tidak hanya menandai keunggulan ONIC dalam pertandingan ini, tetapi juga menjadi peristiwa bersejarah dalam perjalanan mereka menuju gelar juara.

Hasil Game Ketiga

Pada game ketiga, AP Bren tampil menggunakan hero Fredrinn, Brody, Arlott, Lapu-Lapu, dan Gord. Dilain sisi, ONIC tampil menggunakan hero Bruno, Faramis, Akai, Yu Zhong, dan Chou.

Pertandingan dimulai dengan AP Bren menampilkan dominasi yang luar biasa dari Early game hingga Late game. Mereka berhasil mengendalikan permainan dengan strategi yang terkoordinasi dengan baik dan eksekusi yang sangat baik dari setiap pemain. Pada fase awal, AP Bren memastikan bahwa mereka mengambil keuntungan maksimal dari setiap peluang yang ada.

AP Bren berhasil mengamankan Lord yang pertama, memberikan mereka keunggulan tambahan dalam pertarungan. Pada momen kritis ini, mereka juga menumbangkan dua pemain ONIC, menciptakan tekanan besar pada lawan. Meskipun ONIC masih berhasil mempertahankan Base mereka, keunggulan AP Bren mulai terasa di seluruh peta.

Perjalanan dominasi AP Bren terus berlanjut ketika mereka berhasil mengamankan Lord yang kedua. Dalam pertempuran sengit, mereka mem-wipe out seluruh pemain ONIC, menciptakan momen krusial yang membawa mereka menuju kemenangan. Pada menit ke 14:41, AP Bren dengan gemilang mengamankan kemenangan pada Game Ketiga.

Hasil Game Keempat

Pada game keempat, ONIC tampil menggunakan hero Fredrinn, Claude, Kaja, Valentina, dan Hayabusa. Dilain sisi, AP Bren tampil menggunakan hero Akai, Wanwan, Angela, Thamuz, dan Edith.

Pertandingan dimulai dengan kedua tim bermain sangat hati-hati pada fase Early game. Kedua tim memahami pentingnya membangun fondasi yang kuat dan mencari peluang tanpa mengambil risiko yang berlebihan. Pemilihan hero menjadi kunci, dan strategi awal menjadi fokus utama.

Ketika pertandingan memasuki fase Late game, AP Bren kembali menunjukkan dominasi mereka. Kemampuan mereka dalam mengelola sumber daya, koordinasi tim yang terencana, dan keterampilan individu yang luar biasa membantu mereka mengambil kendali permainan. ONIC, meskipun memberikan perlawanan sengit, mulai merasakan tekanan dari lawan.

AP Bren berhasil mengamankan Lord yang pertama, menciptakan momentum positif untuk mereka. Namun, ONIC tidak menyerah begitu saja. Meskipun terdesak, mereka berhasil mempertahankan Base mereka dengan baik, menunjukkan ketangguhan dan koordinasi tim yang solid.

Permainan mencapai puncak ketegangan ketika AP Bren berhasil mengamankan Lord yang kedua. Dalam pertempuran sengit, mereka menumbangkan dua pemain ONIC dan dengan cerdik memanfaatkan keunggulan numerik untuk mengamankan kemenangan game keempat pada menit ke 14:50.

Hasil Game Kelima

Pada game kelima, ONIC tampil menggunakan hero Wanwan, Novaria, Minotaur, Paquito, dan Baxia. Dilain sisi, AP Bren tampil menggunakan hero Claude, Fredrinn, Arlott, Lylia, dan Grock.

Pertandingan dimulai dengan kedua tim bermain sangat hati-hati pada fase Early game. Pilihan hero, pergerakan awal, dan sikap defensif menjadi prioritas utama. Kedua tim menyadari bahwa satu keputusan kecil pun dapat menjadi penentu perjalanan pertandingan.

Ketika pertandingan mendekati Late game, ONIC mampu mengambil alih kendali permainan. Keputusan strategis mereka dan koordinasi tim yang solid membuka jalan untuk dominasi mereka. Namun, AP Bren tidak akan menyerah begitu saja, dan pertarungan sengit pun tercipta.

Pertempuran dimulai di area Lord yang pertama, di mana ONIC berhasil menumbangkan empat pemain AP Bren dan mengamankan Lord. Keunggulan awal ini menciptakan momentum positif bagi ONIC, namun AP Bren tetap mampu mempertahankan Base mereka.

ONIC tidak puas dengan satu kemenangan Lord. Mereka kembali berhasil mengamankan Lord yang kedua setelah menumbangkan empat pemain AP Bren. Namun, kembali lagi, AP Bren menunjukkan ketahanan luar biasa dengan mengamankan Base mereka.

Pertarungan kembali memanas di area Lord yang ketiga. Kedua tim berhasil menumbangkan tiga pemain lawan, dan Lord kembali ke Reset. Ketegangan mencapai puncaknya, dan setiap keputusan menjadi krusial. Kedua tim saling berhadapan dengan tekad yang sama kuatnya.

ONIC berhasil mengamankan Lord yang ketiga, tetapi AP Bren tidak menyerah. Mereka berhasil mengamankan Base mereka dan menumbangkan dua pemain ONIC. Pertarungan semakin sulit diprediksi, dan kejutan dapat muncul dari setiap arah.

Pertempuran di area Lord yang keempat menjadi momen penentu. AP Bren berhasil menumbangkan tiga pemain ONIC dan mengamankan Lord yang keempat. Permainan kini semakin tegang, dan keberanian kedua tim menjadi kunci untuk meraih kemenangan.

Dalam pertempuran epik di area Lord yang kelima, ONIC berhasil menumbangkan tiga pemain AP Bren. Dengan penuh semangat, mereka berhasil meraih kemenangan game kelima pada menit ke 27:10.

Hasil Game Keenam

Pada game keenam, AP Bren tampil menggunakan hero Wanwan, Arlott, Akai, Lylia, dan Thamuz. Dilain sisi, ONIC tampil menggunakan hero Faramis, Guinevere, Claude, Grock, dan Phoveus.

Pertandingan dimulai dengan kedua tim bermain hati-hati pada fase Early game. Pilihan hero, pergerakan strategis, dan sikap defensif menjadi kunci utama. Kedua tim menyadari pentingnya membangun fondasi yang kuat untuk menghadapi pertempuran di game yang keenam.

Kejutan datang lebih awal ketika ONIC berhasil mem-wiped out seluruh pemain AP Bren pada menit ke-9. Keunggulan ini memberikan momentum awal yang signifikan bagi ONIC, menciptakan tekanan pada AP Bren. Namun, pertandingan masih panjang, dan AP Bren tidak akan menyerah begitu saja.

Mendekati Late game, ONIC mempertahankan dominasinya. Keputusan taktis dan kohesi tim terlihat jelas saat mereka memasuki fase kritis pertandingan penentuan. Momentum positif yang dibangun sejak Early game terus berkembang menjadi keunggulan yang sulit diatasi oleh AP Bren.

Pertempuran mencapai puncaknya ketika ONIC berhasil mengamankan Lord yang pertama. Keberhasilan ini bukan hanya memberikan sumber daya tambahan, tetapi juga menciptakan tekanan besar pada AP Bren. ONIC menjaga komposisi tim dan mengelola sumber daya mereka dengan bijak.

Meskipun terdesak, AP Bren tidak menyerah. Mereka berhasil mempertahankan Base mereka meski ONIC mem-wiped out seluruh pemain mereka. Perlawanan sengit terjadi di setiap sudut peta, dan intensitas pertandingan meningkat secara dramatis.

ONIC tidak mengendurkan serangannya. Mereka berhasil mengamankan Lord yang kedua setelah menumbangkan empat pemain AP Bren. Meski demikian, AP Bren tetap tampil gigih dalam upaya mereka untuk bertahan. ONIC kembali mengamankan Lord, dan dengan menumbangkan empat pemain AP Bren, mereka meraih kemenangan gemilang dalam Game Keenam pada menit ke-15:00.

Hasil Game Ketujuh

Pada game ketujuh, AP Bren tampil menggunakan hero Fredrinn, Faramis, Brody, Khaleed, dan Edith. Dilain sisi, ONIC tampil menggunakan hero Baxia, Kadita, Terizla, Yve, dan Claude.

Seperti biasa, pertandingan dimulai dengan fase Early game yang penuh dengan ketelitian. Kedua tim sangat hati-hati dalam pemilihan hero, pergerakan awal, dan pengelolaan sumber daya. Early game menjadi fondasi kritis yang akan memengaruhi jalannya pertandingan.

Mendekati Late game, AP Bren menunjukkan dominasinya pada pertandingan penentu. Keputusan taktis dan koordinasi tim yang cemerlang menjadi kunci kesuksesan mereka. Namun, ONIC tidak akan menyerah begitu saja, dan pertempuran sengit pun dimulai.

Pertarungan mencapai klimaks ketika AP Bren berhasil mengamankan Lord yang pertama. Keunggulan ini memberikan mereka keuntungan strategis, tetapi ONIC dengan gigih mempertahankan Base mereka. Ini adalah awal yang menegangkan dari pertempuran epik ini.

Berlanjut ke pertempuran di area Lord yang kedua, AP Bren menunjukkan kekuatannya dengan menumbangkan tiga pemain ONIC. Keberhasilan ini memberikan mereka momentum yang signifikan, dan dengan taktik yang matang, mereka mengamankan kemenangan game ketujuh pada menit ke 14:02.

Grand Final MLBB M5 World Championship 2023 antara ONIC dan AP Bren menjadi salah satu pertandingan paling berkesan dalam sejarah Esports. Kedua tim menunjukkan kualitas dan kemampuan terbaik mereka, memberikan penonton pengalaman yang tak terlupakan.

AP Bren berhasil meraih gelar juara setelah pertandingan yang dramatis dan penuh emosi. ONIC, walaupun harus menerima kekalahan, tetap pantas mendapat penghargaan atas perjuangan dan keterampilan mereka sepanjang turnamen.

Grand final ini bukan hanya sekedar pertandingan, tetapi juga pementasan kecemerlangan Esports. ONIC dan AP Bren telah mengukir namanya dalam sejarah MLBB dengan penampilan luar biasa mereka. Semoga kejayaan ini menjadi inspirasi bagi para pemain dan penggemar Esports di seluruh dunia.