Persaingan di dunia smartphone flagship semakin sengit, terutama dalam hal fitur kamera. Honor bersiap meluncurkan Honor Magic 8 Ultra, ponsel premium yang menjanjikan inovasi revolusioner dengan menghadirkan dua kamera utama beresolusi 200 MP. Ini menjadi langkah pertama di industri smartphone yang menggabungkan dua sensor 200 MP dalam satu perangkat.
Menurut informasi dari tipster Fixed Focus Digital, konfigurasi kamera ganda 200 MP pada Honor Magic 8 Ultra dirancang untuk melampaui kompetitor papan atas seperti Samsung Galaxy S26 Ultra, Xiaomi 16 Ultra, vivo X300 Ultra, dan OPPO Find X9 Ultra.
Dua Sensor 200 MP: Terobosan Baru di Dunia Kamera Smartphone
Meski sudah ada beberapa smartphone yang membawa kamera 200 MP, seperti Xiaomi 15 Ultra dan vivo X200 Ultra, keduanya hanya memiliki satu sensor beresolusi 200 MP pada lensa periskop telefoto. Honor Magic 8 Ultra berbeda dengan mengusung dua sensor 200 MP sekaligus, yakni sensor utama dan lensa periskop telefoto. Inovasi ini membuka peluang bagi peningkatan kualitas fotografi yang belum pernah ada sebelumnya.
Dengan konfigurasi ini, Honor mampu menawarkan kemampuan zoom optik yang lebih kuat, dukungan AI Zoom hingga 100×, dan performa fotografi dalam kondisi minim cahaya yang lebih unggul.
AI Super Zoom: Kunci Keunggulan Honor Magic 8 Ultra
Untuk mengoptimalkan kemampuan kamera, Honor membekali Magic 8 Ultra dengan teknologi AI Super Zoom serta algoritma eksklusif AI Zoom 100×. Teknologi ini diklaim mampu menghasilkan foto jarak jauh yang tetap tajam dan kaya detail, bahkan dalam pencahayaan rendah.
Reputasi Honor dalam menghadirkan teknologi “Super Zoom” sudah terbukti melalui produk sebelumnya. Dengan penerapan algoritma terbaru pada Magic 8 Ultra, kualitas fotografi seluler diprediksi akan meningkat secara signifikan.
Peluncuran Resmi Oktober 2025
Honor merencanakan peluncuran seri Magic 8 yang terdiri dari Magic 8, Magic 8 Pro, dan Magic 8 Ultra pada Oktober 2025. Meski begitu, perusahaan masih belum mengungkap harga resmi untuk Magic 8 Ultra, sehingga harga di pasar global maupun estimasi untuk Indonesia masih menjadi misteri.
Sumber: www.ponselio.com