Persib Bandung harus menelan pil setelah gagal melaju ke babak final Piala Presiden 2025. Tim berjuluk Pangeran Biru ini hanya mampu menempati posisi ketiga di Grup B dengan koleksi satu poin dari dua laga, sehingga tidak berlanjut ke babak berikutnya.
Final Piala Presiden 2025 pun akan berlangsung tanpa kehadiran Persib, karena akan mempertemukan dua tim asing, Oxford United dan Port FC. Sementara perebutan posisi ketiga akan diisi oleh Dewa United melawan Liga Indonesia All Star.
Matricardi Anggap Kegagalan Ini Hal Wajar
Bek anyar Persib, Patricio Matricardi, menyatakan hasil kurang memuaskan di Piala Presiden merupakan hal yang biasa dalam dunia sepak bola, terlebih mengingat kondisi timnya yang sedang dalam tahap pembangunan kembali. Mayoritas pemain masih baru, sehingga proses adaptasi menjadi faktor utama.
“Menurut saya, ini wajar. Kami hanya menjalani 4-5 kali latihan sebelum pertandingan pertama. Tentu sulit bermain maksimal dengan waktu persiapan sesingkat itu,” ujar Matricardi, Sabtu (12/7/2025).
Fokus Persiapan Menuju Kompetisi Sesungguhnya
Matricardi menilai performa tim selama Piala Presiden sudah cukup sebagai ajang pemanasan. Yang terpenting saat ini adalah memanfaatkan waktu persiapan yang ada agar Persib bisa tampil maksimal saat Liga Super dan AFC Champions League Two 2025 dimulai.
“Kami sudah bekerja dengan baik dan memiliki waktu satu pekan sebelum berangkat ke Thailand. Masih banyak waktu untuk mematangkan persiapan sebelum kompetisi resmi berlangsung,” tambahnya.