Pembalap BK8 Gresini Racing, Alex Marquez, menunjukkan rasa percaya diri tinggi menjelang balapan utama MotoGP Belanda 2025 yang akan berlangsung di Sirkuit Assen pada hari Minggu. Keyakinan itu didapat setelah ia sukses finis di posisi kedua pada Sprint Race yang digelar sehari sebelumnya.
Bersama Ducati Desmosedici GP24 yang didukung Federal Oil, Alex tampil kompetitif sejak babak kualifikasi dan memulai Sprint Race dari grid ketiga. Ia pun terlibat persaingan sengit dengan sang kakak, Marc Marquez, yang akhirnya berhasil keluar sebagai juara Sprint.
“Kali ini, kecepatan motor kami sangat mirip. Namun, Marc lebih kuat di tikungan pertama dan terakhir, membuat saya sulit untuk mendekat dan melakukan overtaking,” ungkap Alex dalam keterangan tertulis.
Ia menambahkan, “Sektor ketiga sebenarnya jadi andalan saya, tapi bukan area yang ideal untuk menyalip. Saya cukup puas dengan podium ini, sekitar 90 persen. Besok, kami akan fokus memperbaiki start dan mencoba lagi.”
Persaingan Ketat dan Kecepatan Maksimal
Dalam Sprint Race, baik Alex maupun Marc menyentuh kecepatan puncak 311,4 km/jam di lintasan lurus. Namun, rekor top speed masih dipegang Francesco Bagnaia dengan catatan impresif 317 km/jam.
Sementara itu, Fermin Aldeguer rekan setim Alex harus puas finis di urutan ketujuh setelah terkena long lap penalty akibat melampaui batas lintasan. Padahal, Aldeguer memulai balapan dari posisi ketujuh.
Posisi Klasemen Sementara
Hasil positif di Sprint Race ini semakin memperkokoh posisi Alex Marquez di urutan kedua klasemen MotoGP 2025 dengan raihan 239 poin. Marc Marquez tetap memimpin dengan 282 poin, sedangkan Fermin Aldeguer menempati peringkat sembilan dengan 81 poin.
Balapan utama MotoGP Belanda 2025 di Assen diprediksi bakal menyuguhkan persaingan sengit, terutama antara Marquez bersaudara yang kini mendominasi papan atas klasemen.