Pebalap Ducati, Marc Marquez, mengalami hari yang berat di Sirkuit Assen dalam rangkaian MotoGP Belanda 2025. Tidak tanggung-tanggung, Marquez mengalami dua kali kecelakaan dalam satu hari, namun tetap menunjukkan mental baja dan semangat bertarung yang tinggi.
Dua Insiden dalam Sehari
Insiden pertama terjadi pada sesi latihan bebas Jumat (27/6/2025). Marquez kehilangan kendali di tikungan 15 dan mengalami high-side yang membuat dirinya terlempar dari motor dan tergelincir hingga ke gravel. Akibat insiden tersebut, tangan kiri dan siku Marquez mengalami memar, namun ia tetap melanjutkan sesi hingga sukses mencatat waktu tercepat dengan keunggulan 0,313 detik atas Maverick Vinales yang menempati posisi kedua.
Belum selesai ujian, Marquez kembali mengalami kecelakaan serupa pada sesi Practice. Kali ini, ia jatuh di tikungan tujuh, bahkan terseret dengan wajah menghadap aspal. Pebalap berusia 32 tahun itu langsung dilarikan ke pusat medis untuk pemeriksaan lebih lanjut, namun kemudian diizinkan kembali untuk bertarung pada hari Sabtu (28/6).
Kondisi Terkini dan Penjelasan Marquez
Marquez mengungkapkan bahwa luka terparah yang dialaminya hanyalah memar dan luka ringan. “Bagian terbaiknya adalah semuanya cuma memar-memar saja,” ujarnya. Meski demikian, ia sempat merasa khawatir karena tangannya mengalami mati rasa akibat benturan di saraf dekat siku kiri. Selain itu, Marquez juga harus menerima beberapa jahitan di dagu akibat kecelakaan tersebut.
“Badanku memar-memar, sudah pasti itu terjadi setelah kecelakaan seperti ini. Kedua insiden tersebut ada penyebabnya. Yang pertama karena suhu ban belakang terlalu rendah, dan yang kedua karena saya memaksakan putaran cepat dengan ban yang sama setelah jatuh di pagi hari,” jelas juara dunia enam kali itu.
Optimisme Menatap Kualifikasi
Meski mengalami dua kali kecelakaan, Marquez berhasil finis di posisi keenam pada sesi Practice. Posisi ini memastikan dirinya lolos ke Q2 pada babak kualifikasi MotoGP Belanda 2025. Tak ingin kehilangan momentum, Marquez membidik pole position ketujuhnya dari sepuluh seri pembuka musim ini.
Perjuangan Marc Marquez di Assen menjadi bukti nyata daya tahan fisik dan mental seorang juara. Para penggemar kini menanti aksi berikutnya di babak kualifikasi, apakah Marquez mampu mengukir prestasi meski baru saja melewati hari yang penuh cobaan.