Hari kedua Kejuaraan Dunia Voli Putri U19 2025 yang berlangsung di Kroasia dan Serbia menyuguhkan pertandingan penuh drama dan ketegangan. Para tim unggulan seperti Jepang, Polandia, serta Italia menunjukkan performa impresif dengan kemenangan yang memukau penonton.
Di sisi lain, laga-laga di Pool D berlangsung sangat sengit, terutama saat Italia berhasil membalikkan keadaan dari ketertinggalan satu set untuk menundukkan Belgia dengan skor 3-1. Berikut rangkuman lengkap hasil pertandingan hari kedua dari berbagai pool yang berhasil kami rangkum untuk Anda.
Pool A: Kroasia Pertahankan Rekor Sempurna, Thailand Raih Kemenangan Perdana
Jerman tanpa kapten Leana Grozer justru tampil solid dan mengalahkan Mesir 3-1 dengan skor set 22-25, 25-20, 25-16, dan 25-21. Leilani Slacanin dan Henriette Kranz menjadi andalan Jerman dengan masing-masing menyumbang 15 poin, sementara Gena Mohamed memimpin perolehan angka Mesir dengan 13 poin.
Tuan rumah Kroasia melanjutkan tren positif dengan kemenangan kedua mereka setelah menaklukkan Meksiko 3-1 (25-17, 23-25, 25-22, 25-19). Asja Zolota tampil gemilang dengan 23 poin, sedangkan Naomi Alejandra Cruz Toledo dari Meksiko memberikan perlawanan kuat dengan 15 poin.
Sementara itu, Thailand akhirnya mencatatkan kemenangan perdana mereka usai mengalahkan Kanada 3-1 (22-25, 25-12, 25-17, 25-22). Supawadee Panwilai, kapten tim Thailand, menjadi sorotan utama dengan menyumbang 23 poin, membawa timnya unggul di sektor serangan.
Pool B: Brasil Tanpa Tanding, Serbia Raih Kemenangan Perdana
Chinese Taipei membuka hari kedua dengan kemenangan meyakinkan 3-0 (25-19, 25-19, 25-20) atas Argentina. Chen Pin-Yu menjadi pencetak poin terbanyak dengan 13 angka, sedangkan Julieta Ruelli dari Argentina menyumbang 12 poin.
Setelah mengalami kekalahan tipis di hari pertama, Serbia akhirnya meraih kemenangan perdana dengan menaklukkan Republik Dominika 3-0 (25-13, 25-17, 25-20). Anja Miovcic menjadi pencetak poin terbanyak dengan 12 angka, sementara Estel Santos Mateo mencetak 8 poin untuk Dominika.
Brasil kembali menunjukkan dominasinya dengan menghantam Puerto Rico 3-0 (25-16, 25-17, 25-20). Lara Gabriele Rodrigues Almeida menjadi andalan Brasil dengan 13 poin, sementara Kalia Alvarado dari Puerto Rico menyumbang 11 poin.
Pool C: Polandia dan Amerika Serikat Kuasai Klasemen, Bulgaria Tunjukkan Kebangkitan
Polandia melanjutkan performa cemerlang mereka dengan kemenangan meyakinkan 3-0 (26-24, 25-18, 25-18) atas Turki. Liliana Wojcik berperan besar dengan 15 poin, sementara Minel Nefin Ozen menyumbang 9 poin untuk Turki.
Bulgaria bangkit setelah kekalahan di hari pertama dengan menundukkan Spanyol 3-0 (25-19, 25-22, 25-21). Nicol Okoro menjadi pemain kunci dengan 17 poin, sedangkan Ines Losada dari Spanyol mencetak 15 poin meskipun timnya kalah.
Amerika Serikat juga melanjutkan tren positif dengan kemenangan 3-0 (25-19, 25-18, 25-18) atas Peru. Henley Anderson memimpin tim dengan 14 poin, sementara Waleska Toro Zoltanski menjadi pencetak angka terbanyak untuk Peru dengan 12 poin.
Pool D: Jepang Tampil Sempurna, Italia Bangkit dengan Comeback Dramatis
Jepang membuka hari dengan kemenangan 3-0 (28-26, 25-19, 25-18) atas Tunisia berkat performa luar biasa Rion Chuganji yang mengumpulkan 26 poin. Tunisia tetap menunjukkan semangat juang meski harus kehilangan setter Mayssem Jeridi karena cedera, dengan Sinda Ben Hamida menyumbang 18 poin.
China juga melaju mulus setelah menundukkan Chile 3-0 (25-17, 25-19, 25-15). Jin Jiabao menjadi pemain paling produktif dengan 14 poin, sementara Aina Grimalt dari Chile mencetak 13 poin.
Partai penutup hari kedua mempertemukan Italia dan Belgia yang berlangsung sangat sengit. Belgia sempat unggul di set pertama, tetapi Italia berhasil bangkit dan menang 3-1 (17-25, 25-12, 25-21, 25-14). Caterina Peroni tampil sebagai bintang dengan 18 poin, sedangkan Flore Maes menyumbang 12 poin untuk Belgia.
Meskipun sempat tampil kurang meyakinkan di set pertama melawan Belgia, Italia membuktikan kualitasnya sebagai salah satu kandidat juara dengan mendominasi tiga set berikutnya secara meyakinkan. Performa apik Caterina Peroni menjadi kunci kemenangan yang mengangkat moral tim.
Dengan hasil ini, Italia mengantongi dua kemenangan beruntun dan semakin percaya diri menghadapi pertandingan selanjutnya di Pool D, yang masih menyimpan tantangan dari Jepang dan China.