Luca Marini, pembalap andalan Honda HRC Castrol, segera kembali menunggangi RC213V dalam sesi tes privat dua hari di Sirkuit Brno, Republik Ceko. Kepastian ini datang sebulan setelah insiden kecelakaan yang dialaminya di Suzuka, Jepang.
Marini, yang dikenal sebagai adik tiri sang legenda MotoGP Valentino Rossi, sempat mengalami insiden berat saat menjalani uji coba untuk balapan ketahanan Suzuka 8 Hours. Dalam kecelakaan tersebut, Marini mengalami dislokasi pinggul kiri, kerusakan ligamen lutut kiri, patah tulang dada, tulang selangka kiri, serta pneumotoraks di sisi kanan tubuhnya.
Kronologi Kecelakaan di Suzuka
Pada akhir Mei lalu, Marini terbang ke Jepang untuk mengikuti tes dua hari bersama tim ketahanan resmi Honda, sebagai persiapan menuju balapan Suzuka 8 Hours yang direncanakan berlangsung awal Agustus mendatang.
Tahun ini, Marini memasuki musim keduanya bersama tim pabrikan Honda HRC. Ia juga tengah bernegosiasi terkait perpanjangan kontrak. Salah satu tujuan utamanya dalam tes tersebut adalah mengukur kemampuan beradaptasi dengan motor yang dipakai dalam ajang 8 Hours, yang memiliki dimensi berbeda.
Motor yang digunakan saat itu didesain khusus mengikuti postur pembalap Jepang, Takumi Takahashi, yang jauh lebih pendek dibanding Marini yang bertinggi badan sekitar 190 cm. Pada hari pertama, Marini kesulitan menyesuaikan diri dengan ukuran motor. Ia pun meminta beberapa modifikasi kecil untuk tes hari kedua.
Pemulihan dan Persiapan Tes Brno
Sayangnya, upaya penyesuaian tersebut belum membuahkan hasil maksimal. Marini justru terjatuh di tikungan pertama sirkuit Suzuka yang terkenal sangat cepat, sehingga mengakibatkan cedera serius. Akibat insiden tersebut, pembalap asal Urbino ini harus menjalani perawatan hingga sepuluh hari di rumah sakit Jepang karena mengalami pneumotoraks dan sejumlah memar yang awalnya diduga lebih parah.
Setelah menjalani masa pemulihan intensif, Marini kini siap kembali melakukan tes privat di Brno. Sesi ini akan menjadi momen penting untuk memastikan kondisinya benar-benar pulih sebelum kembali ke ajang balap utama bersama Honda HRC.