Olahraga

MotoGP Belanda 2025: Adu Gengsi Para Pembalap Dunia di The Cathedral of Speed

Iklan

Gelaran MotoGP 2025 semakin memanas saat para pembalap dunia bersiap tampil di TT Circuit Assen, Belanda. Sirkuit yang dikenal dengan julukan The Cathedral of Speed ini akan menjadi arena pertarungan seru pada akhir pekan, menghadirkan babak baru dalam perebutan gelar juara dunia.

Marc Marquez dari Ducati Lenovo Team masih memimpin klasemen sementara dengan keunggulan 110 poin atas rekan setimnya, Francesco Bagnaia. Meski gagal meraih podium tertinggi di Mugello, Bagnaia tetap menjadi ancaman utama, mengingat ia berhasil menguasai Assen dalam tiga musim terakhir. Sementara itu, Marquez yang tercatat pernah menang di Assen pada tahun 2014 dan 2018, tetap menjadi sosok yang patut diperhitungkan berkat konsistensinya di lintasan cepat.

Iklan

Tak kalah menarik, Alex Marquez dari BK8 Gresini Racing MotoGP mulai menunjukkan taji usai naik podium di Mugello. Meski belum pernah berjaya di Assen, performanya membuka peluang kejutan di seri kali ini.

Nama-nama yang Siap Merusak Dominasi

Pertarungan di papan tengah juga diprediksi berlangsung ketat. Franco Morbidelli yang kehilangan momentum di Mugello harus waspada terhadap tandemnya, Fabio Di Giannantonio, yang tampil impresif di Assen musim lalu. Marco Bezzecchi dari Aprilia Racing juga menjadi sorotan usai mencetak pole position, kemenangan Sprint, dan podium kedua di Assen 2023. Dengan performa solid Aprilia musim ini, Bezzecchi layak diwaspadai di barisan depan.

Jangan lupakan nama-nama seperti Fabio Quartararo yang sempat berjaya di Assen tahun 2021, serta Maverick Vinales dari KTM Tech3 yang berambisi bangkit setelah hasil kurang memuaskan di Mugello.

Enam pembalap muda turut menambah warna pada persaingan di Assen. Pedro Acosta dari Red Bull KTM Factory Racing bertekad bangkit, sementara Fermin Aldeguer membawa kenangan positif saat tampil di Moto2 di sirkuit ini. Dari Trackhouse MotoGP, Ai Ogura dan Raul Fernandez sukses menembus 10 besar di Mugello dan patut diantisipasi aksinya.

Johann Zarco yang saat ini menempati peringkat enam klasemen, harus berjuang keras usai dua kali gagal finis di Italia. Sementara itu, Brad Binder dari KTM punya catatan apik di Assen dan berpotensi kembali ke jalur podium jika mampu melakukan start dengan baik.

Ambisi Penebusan dan Debut Manis

Beberapa nama besar masih berupaya mencari performa terbaik. Jack Miller yang pernah meraih kemenangan ikonik di Assen tahun 2016 ingin mengulang sukses, sedangkan Miguel Oliveira bertekad keluar dari krisis setelah hanya finis di posisi 13 di Mugello. Alex Rins akan menjalani debut di Assen bersama Yamaha, dan Somkiat Chantra dari Thailand masih memburu poin perdananya di kelas premier.

Sementara itu, Luca Marini yang belum pulih dari cedera akan digantikan oleh Aleix Espargaro. Lorenzo Savadori juga kembali dipercaya menggantikan Jorge Martin di Aprilia Racing.

TT Circuit Assen tak sekadar sirkuit balap, melainkan ikon dunia MotoGP yang telah menjadi saksi duel-duel klasik sejak 1949. Setiap musim, Assen selalu menghadirkan drama, persaingan panas, hingga kejutan dari para pembalap papan atas maupun pendatang baru. Tahun ini, atmosfer dan tradisi khas Assen diyakini kembali melahirkan momen-momen tak terlupakan.

Balapan di Assen akan menjadi penentu peta persaingan di paruh kedua musim 2025. Marc Marquez ingin menjaga dominasinya, Pecco Bagnaia bertekad membalas, dan para pembalap muda siap tampil mengejutkan. Satu yang pasti, GP Belanda di The Cathedral of Speed selalu menyajikan aksi terbaik dan layak dinantikan para penggemar MotoGP di seluruh dunia.

Iklan
Penulis: Sumbar24Editor: Catur AriadiSumber: sumbar24.com