Menjelang perhelatan akbar Wimbledon 2025, dunia tenis wanita diwarnai sejumlah pergeseran menarik dalam Ranking WTA terbaru per 30 Juni. Iga Swiatek kembali menempati posisi empat besar dunia, Maya Joint meraih debut impresif di Top 50, dan Alexandra Eala mencatatkan sejarah baru untuk Filipina. Persaingan makin panas setelah serangkaian turnamen lapangan rumput seperti Bad Homburg dan Eastbourne yang sukses mengubah peta kekuatan para petenis elite dunia.
Pegula Dominan di Bad Homburg, Swiatek Tunjukkan Taji di Rumput
Turnamen WTA 500 Bad Homburg menghadirkan persaingan yang lebih sesuai prediksi dibandingkan kejutan di Queen’s dan Berlin pada pekan-pekan sebelumnya. Jessica Pegula, unggulan utama, tampil solid dengan merebut gelar WTA kesembilan sepanjang kariernya dan menjadi kemenangan kedua di rumput musim ini. Koleksi trofi Pegula pada musim 2025 pun semakin lengkap setelah sebelumnya berjaya di Austin dan Charleston.
Sementara itu, sorotan publik tertuju pada kebangkitan Iga Swiatek. Mantan ratu tenis dunia asal Polandia itu untuk pertama kalinya musim ini lolos ke final turnamen rumput usai menundukkan Jasmine Paolini. Ini juga menjadi final pertamanya setelah 13 bulan, sejak menjuarai Roland Garros 2024. Berkat performa gemilang di Bad Homburg, Swiatek langsung melesat dari peringkat 8 ke posisi 4 dalam daftar Ranking WTA terbaru.
Swiatek Moncer, Persaingan Lima Besar Memanas
Kembalinya Swiatek ke papan atas menandai kemampuannya beradaptasi di berbagai permukaan lapangan. Setelah lama dijuluki spesialis clay dan hard court, kini Swiatek membuktikan dirinya siap bersaing di rumput. Dengan Wimbledon yang akan segera dimulai, Swiatek masuk jajaran unggulan teratas dan berpeluang besar menambah koleksi gelar Grand Slam.
Di papan atas, Jessica Pegula tetap nyaman di posisi tiga dunia. Aryna Sabalenka dan Coco Gauff masih memimpin di dua teratas. Sementara itu, persaingan ke lima besar makin ketat dengan kehadiran Zheng Qinwen, Jasmine Paolini, Madison Keys, dan Mirra Andreeva.
Final Muda di Eastbourne: Joint vs Eala Catatkan Rekor
WTA Eastbourne 2025 melahirkan final bersejarah. Untuk pertama kalinya sejak 1981, dua petenis muda saling berhadapan di partai puncak: Maya Joint (19 tahun) dan Alexandra Eala (20 tahun). Dalam duel dramatis yang berakhir tie-break set ketiga, Joint sukses membalikkan keadaan setelah menyelamatkan empat match point sekaligus.
Gelar juara ini menjadi trofi kedua Joint dalam enam pekan terakhir, setelah sebelumnya menjuarai Rabat sebelum Roland Garros. Berkat kemenangan ini, Joint melonjak dari peringkat 51 ke posisi 41 dan resmi menembus Top 50 dunia untuk pertama kali.
Alexandra Eala pun tak kalah sensasional. Bermodal tiket dari babak kualifikasi, Eala sukses menjadi petenis Filipina pertama yang mencapai final WTA. Ia kini menduduki peringkat 56 dunia—capaian tertingginya sepanjang karier.
Pemain yang Melonjak Peringkat
- Amanda Anisimova naik ke peringkat 12 dunia, tertinggi sepanjang kariernya meski absen bertanding pekan lalu.
- Linda Noskova menembus semifinal Bad Homburg dan naik ke No. 27, dua langkah dari rekor pribadinya.
- McCartney Kessler naik dua peringkat ke No. 30, untuk pertama kalinya masuk jajaran Top 30 dunia.
Azarenka dan Gracheva Kembali ke Top 100
- Victoria Azarenka, mantan No. 1 dunia, kembali ke posisi 87 setelah lolos kualifikasi dan melaju ke babak kedua Bad Homburg—penampilan perdananya di kualifikasi WTA sejak 2007.
- Varvara Gracheva tampil cemerlang di Eastbourne, menembus semifinal dari babak kualifikasi dan melonjak 19 posisi ke No. 92, kembali ke Top 100 dunia.
Bintang Muda Menjadi Perhatian
- Clervie Ngounoue (18 tahun) akhirnya masuk Top 200, berkat pencapaian final ITF W50 Palma del Rio. Juara Wimbledon Junior 2023 ini kini duduk di No. 195 dunia.
- Zarina Diyas, mantan No. 31, naik 28 peringkat ke No. 246 setelah merebut gelar ITF W35 Tauste.
- Fiona Crawley (23 tahun) asal AS naik 93 posisi ke No. 412 usai meraih dua gelar ITF W35 secara beruntun.
Lani Chang, 14 Tahun, Resmi Masuk Peringkat Dunia
Prestasi spesial juga diraih Lani Chang, remaja Amerika Serikat berusia 14 tahun. Anak dari legenda tenis Michael Chang dan mantan petenis Amber Liu ini kini resmi masuk daftar pemeringkatan WTA di posisi 1181, setelah mencatat rekor 7–3 dari tiga turnamen profesional pertamanya. Chang pun menjadi pemain termuda di dunia dengan peringkat WTA aktif saat ini.