SEA V League 2025 siap digelar dan membawa semangat baru bagi Timnas Voli Indonesia di sektor putra maupun putri. Tak kalah menarik, kabar gembira datang dari skuad putri: Megawati Hangestri dipastikan kembali memperkuat Merah Putih usai absen akibat cedera di AVC Nations Cup 2025.
Kepastian bergabungnya Megawati diumumkan Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) melalui akun resmi pada 24 Juni 2025. Megawati, yang musim lalu tampil gemilang bersama Red Sparks Korea dan Gresik Petrokimia, akan berduet dengan Arsela Nuari Purnama serta Asih Titipangestuti di ajang tahun ini.
Kembalinya Megawati diharapkan mampu menambah daya gedor Timnas Putri setelah hanya finis di posisi kelima AVC Nations Cup 2025. Kehadirannya di SEA V League 2025 sekaligus jadi suntikan moral penting bagi skuad asuhan Alim Suseno yang tengah mengincar emas perdana sepanjang sejarah keikutsertaan mereka.
Jadwal Lengkap SEA V League 2025 Sektor Putri
- Leg 1: 1–3 Agustus 2025 di Ninh Binh, Vietnam
- Leg 2: 8–10 Agustus 2025 di Nakhon Ratchasima, Thailand
Empat negara akan bertarung di sektor putri: Indonesia, Thailand, Filipina, dan Vietnam. Setelah sebelumnya mengoleksi dua perak dan tiga perunggu, kini Timnas Putri menargetkan prestasi terbaik di tahun ini.
Kendati harus menghadapi tantangan besar seperti absennya Yolla Yuliana yang pensiun dan cedera Rika Dwi Latri, kehadiran Megawati membawa optimisme baru di tengah keterbatasan skuad.
Jadwal SEA V League 2025 Sektor Putra: Indonesia Jadi Tuan Rumah
- Leg 1: 9–13 Juli 2025 di Filipina
- Leg 2: 16–20 Juli 2025 di Indonesia (lokasi kemungkinan Jakarta atau Yogyakarta)
Timnas voli putra Indonesia, yang dipimpin Rivan Nurmulki, akan langsung bertanding usai AVC Nations Cup 2025 di Bahrain. Tahun ini, tim putra finis di peringkat enam, naik dari posisi sebelas tahun sebelumnya.
Asisten pelatih Erwin Rusni menyebut peningkatan peringkat ini jadi modal penting menghadapi SEA V League. Indonesia sendiri tercatat sebagai tim tersukses sektor putra dengan dua emas dan dua perak, diikuti Thailand dengan dua emas, satu perak, dan satu perunggu.
SEA V League bukan cuma ajang persaingan negara-negara Asia Tenggara. Turnamen ini juga jadi barometer kekuatan menuju kompetisi lebih besar seperti Asian Games dan Kejuaraan Asia. Kehadiran atlet-atlet profesional dari liga top Asia dan Eropa menambah gengsi serta ketatnya kompetisi.
Selain itu, SEA V League jadi ajang pembuktian regenerasi atlet muda Indonesia di level internasional, baik di sektor putra maupun putri.
Timnas Putri Indonesia membidik sejarah baru dengan meraih medali emas pertama, sementara Timnas Putra ingin mempertahankan dominasi di Asia Tenggara. Jadwal padat usai AVC Nations Cup menuntut kebugaran dan konsistensi, namun pengalaman dan dukungan publik diyakini menjadi kunci sukses Merah Putih.
Dukungan publik, kembalinya Megawati, serta tren positif tim putra menjadikan SEA V League 2025 sebagai salah satu momen paling dinantikan. Inilah kesempatan emas untuk menorehkan sejarah dan membuktikan kekuatan voli Indonesia di kancah Asia Tenggara.