Dalam dunia UFC, perjalanan seorang petarung sering kali dipenuhi dengan tantangan dan momen-momen dramatis. Salah satu yang paling menarik perhatian adalah kisah Robert Whittaker. Mantan juara kelas menengah ini, yang belum lama ini mengalami cedera akibat pertarungan dengan Khamzat Chimaev, kini membagikan rencana pensiunnya yang penuh ambisi.

Whittaker, petarung asal Australia yang dijuluki The Reaper atau Malaikat Maut, mengungkapkan keinginannya untuk bertanding setidaknya empat kali lagi sebelum mengakhiri karirnya. Meskipun usianya akan menginjak 35 tahun pada Desember 2025, semangatnya untuk kembali ke jalur juara masih membara. “Saya ingin menggelar empat duel yang membawa saya ke duel perebutan gelar. Kemudian, saya bisa pensiun saat berada di puncak,” ujar Whittaker, seperti dilansir dari Championat.com.

Mencari Akhir yang Indah

Whittaker berharap bisa pensiun dengan cemerlang, seperti dalam sebuah kisah dongeng. Dia merasa sudah melihat ‘cahaya di ujung terowongan’ dan optimis bisa meraih kembali gelar kelas menengah yang pernah ia genggam sebelum kalah dari Israel Adesanya pada tahun 2022. “Akhir yang seperti ini sudah seperti dongeng saja,” tambahnya.

Selama karirnya, Whittaker telah mengukir prestasi gemilang dengan meraih lima bonus Fight of The Night dan empat Performance of The Night. Pada tahun 2017, dia bahkan menjadi juara kelas menengah, membuktikan kualitasnya sebagai salah satu petarung terbaik di UFC.

Iklan

Whittaker terakhir kali bertanding pada bulan Oktober 2024 melawan Khamzat Chimaev. Pertarungan itu berakhir tidak menguntungkan, di mana ia mengalami cedera rahang akibat kuncian face crank dari Chimaev. Meskipun demikian, semangatnya untuk kembali dan bersaing di level tertinggi tidak surut.

Banyak nama menarik yang bisa diincar Whittaker untuk duel selanjutnya, salah satunya adalah Nassourdine Imavov, petarung Rusia-Prancis yang baru saja mengalahkan Israel Adesanya dengan KO. Seiring waktu, para penggemar UFC tentunya menantikan aksi Whittaker di oktagon, berharap dia bisa meraih impian untuk pensiun di puncak kariernya.