Olahraga

Drama Transfer Ardon Jashari: MU vs AC Milan, Siapa yang Menang?

Iklan

Persaingan di bursa transfer Eropa semakin memanas. Kali ini, Manchester United dan AC Milan terlibat duel sengit demi memperebutkan jasa Ardon Jashari, gelandang muda potensial yang tengah naik daun bersama Club Brugge.

Nama Ardon Jashari mendadak menjadi sorotan setelah penampilan impresifnya sepanjang musim lalu di Liga Belgia. Pemain berusia 22 tahun asal Swiss ini berhasil mencuri perhatian setelah sukses membawa Club Brugge meraih gelar domestik dan menembus babak 16 besar Liga Champions.

Iklan

Jashari memulai karier dari akademi FC Luzern dan menembus tim utama saat berusia 18 tahun. Selama memperkuat Luzern, ia menorehkan 102 penampilan dengan 9 gol dan 11 assist, sebelum akhirnya hijrah ke Club Brugge pada 2024 dengan nilai transfer 6 juta Euro rekor penjualan tertinggi klub Swiss tersebut.

Debutnya bersama Brugge berjalan mulus. Tak butuh waktu lama, Jashari langsung menyabet gelar Pemain Terbaik Liga Belgia musim 2024/25. Di kancah internasional, ia telah mengantongi empat caps bersama timnas Swiss sejak melakukan debut pada usia 20 tahun.

Manchester United dan AC Milan Bersaing Sengit

Performa luar biasa Jashari membuat Manchester United kepincut. Klub asal Inggris ini dikabarkan telah melakukan pendekatan langsung dengan perwakilan sang pemain. MU memang tengah mencari pengganti Christian Eriksen yang segera hengkang dengan status bebas transfer.

Namun, AC Milan tak mau kalah. Klub Serie A itu sudah lebih dulu melayangkan tawaran resmi senilai 30 juta Euro. Meski begitu, Club Brugge diyakini baru akan melepas Jashari jika ada klub yang berani membayar setidaknya 40 juta Euro.

Dilema Liga Champions dan Penolakan Klub Lain

Saga transfer ini semakin menarik karena Jashari memasang syarat mutlak: hanya ingin bergabung dengan klub yang tampil di Liga Champions. Sayangnya, baik MU maupun Milan sama-sama gagal lolos ke kompetisi elit Eropa itu musim ini. Situasi ini membuat masa depan Jashari masih tanda tanya besar.

Bahkan, Fulham dan West Ham yang sempat mengajukan penawaran, juga harus gigit jari lantaran Jashari menolak bergabung karena absennya mereka di Liga Champions. Tak hanya itu, Arsenal, Borussia Dortmund, dan PSG juga pernah memantau bakat Jashari saat masih membela Luzern.

Dengan persaingan yang kian ketat dan syarat khusus dari sang pemain, publik kini menanti ke mana Ardon Jashari akan berlabuh musim depan. Drama transfer ini jelas belum mencapai babak akhir.

Iklan
Penulis: Mamet JanzukeEditor: Mamet Janzuke