Game

Troublemaker 2: Beyond Dream, Game Open World Karya Anak Bangsa Siap Rilis 15 September!

Iklan

Para pecinta game lokal Indonesia kini punya alasan untuk bersemangat. Setelah menanti selama lima tahun, Gamecom Team akhirnya akan merilis Troublemaker 2: Beyond Dream, sebuah game open world yang menjanjikan pengalaman bermain berbeda dari seri sebelumnya. Game ini bakal resmi meluncur pada 15 September 2025 dan dapat dimainkan di PC lewat platform Steam.

Keunikan Troublemaker 2 terletak pada statusnya sebagai game open world pertama dari developer ini, yang sebelumnya lebih fokus pada konsep action atau semi open world. Dengan dunia yang lebih luas dan interaktif, game ini menghadirkan cerita mendalam dan gameplay yang lebih kompleks.

Iklan

Perjalanan Menuju Game Open World

Game Director sekaligus Producer dan penulis seri Troublemaker, Nanda Gamecom, mengungkapkan bahwa keterbatasan kemampuan dan sumber daya sempat menjadi hambatan dalam menciptakan game open world yang utuh pada seri pertama. Meski awalnya ingin menghadirkan fitur seperti side story, mini game, dan beragam aktivitas lainnya, mereka harus membatasi konten agar sesuai dengan kapasitas saat itu.

“Dulu kami masih terbatas skill dan kemampuan untuk membuat game open world dengan isi yang lengkap. Setelah lima tahun, akhirnya kami bisa mewujudkan mimpi itu di Troublemaker 2,” ujar Nanda saat acara peluncuran di The Space Menara Jakarta, Selasa (5/8/2025).

Cerita Baru yang Mengangkat Tema Penting

Dalam seri kedua ini, pemain akan diajak mengikuti kisah Jordan, karakter baru yang berupaya mengangkat nama bandnya, Beyond Dream, agar dikenal luas. Namun, karakter Budi yang menjadi tokoh utama di seri pertama juga masih bisa dikendalikan oleh pemain.

Terkait hubungan antara Jordan dan Budi, Nanda memilih untuk tidak mengungkap detailnya. Ia hanya menyebutkan bahwa kedua karakter tersebut akan berhadapan dengan tema besar yang sama, yaitu masalah narkoba.

Strategi Rilis dan Platform

Nanda memastikan bahwa perilisan Troublemaker 2 akan mengikuti strategi yang sama seperti seri sebelumnya, yakni meluncur terlebih dahulu di Steam untuk PC. Versi untuk platform lain akan menyusul setelah peluncuran awal.

“Kami akan rilis dulu di Steam, baru kemudian platform lain menyusul,” tutup Nanda.

Dengan konsep open world yang lebih luas dan cerita yang semakin dalam, Troublemaker 2: Beyond Dream diharapkan mampu mengangkat nama game buatan Indonesia ke panggung internasional. Ini menjadi bukti bahwa developer lokal siap bersaing dan berkarya di industri game global.

Sumber: www.ponselio.com

Iklan