Pi Network kembali menjadi sorotan seiring meningkatnya spekulasi mengenai kemungkinan pencatatan di bursa kripto utama. Menjelang peringatan Pi Day pada 14 Maret, investor menantikan pengumuman besar. Analis pasar Kim H. Wong mengemukakan bahwa Pi Coin berada di jalur yang tepat untuk terdaftar di Binance, Coinbase, dan platform perdagangan kripto terkemuka lainnya.
Prediksi Ahli: Potensi Pencatatan Pi Network
Analis kripto terkemuka, Kim H. Wong, mengungkapkan bahwa Pi Network memiliki keunggulan dibandingkan dengan proyek kripto lain berkat utilitasnya di dunia nyata serta dukungan komunitas yang masif.
Ia menegaskan bahwa Pi Network bertujuan membangun ekonomi digital yang memungkinkan pengguna memperdagangkan barang dan jasa menggunakan Pi Coin. Berbeda dengan banyak token spekulatif, Pi menitikberatkan pada penerapan nyata, termasuk pengembangan aplikasi terdesentralisasi (dApps).
Dukungan Komunitas dan Basis Pengguna yang Kuat
Salah satu faktor utama yang mendorong potensi pencatatan Pi adalah basis penggunanya yang besar. Wong mengungkapkan bahwa aplikasi Pi Network telah diunduh lebih dari 150 juta kali dengan 65 juta pengguna aktif. Selain itu, jumlah pengikut Pi di X (Twitter) telah mencapai 4 juta, menjadikannya salah satu mata uang kripto dengan pengikut terbanyak di platform tersebut.
Wong juga menyoroti aktivitas perdagangan Pi Coin, yang telah terdaftar di beberapa bursa terpusat (CEX) sejak 20 Februari 2025. Meskipun belum tersedia di Binance maupun Coinbase, volume perdagangan harian Pi mengalami lonjakan signifikan.
Ia menambahkan bahwa Pi Coin saat ini menempati peringkat ke-11 dalam daftar mata uang kripto berdasarkan kapitalisasi pasar. Jika koin meme dan stablecoin dikecualikan, Pi berada di peringkat kedelapan. Berdasarkan faktor-faktor tersebut, Wong berpendapat bahwa hanya tinggal menunggu waktu sebelum Binance dan Coinbase mencantumkan Pi Coin. Jika tidak, menurutnya, kedua bursa tersebut akan kehilangan peluang besar.
Dampak Listing di Binance terhadap Pi Network
Jika Binance dan Coinbase mencantumkan Pi Coin, hal ini diperkirakan akan meningkatkan kepercayaan investor dan mendorong kenaikan volume perdagangan. Secara historis, aset yang terdaftar di bursa utama cenderung mengalami lonjakan harga akibat peningkatan likuiditas dan eksposur pasar.
Selain itu, muncul spekulasi bahwa Pi Coin berpotensi masuk dalam daftar Cadangan Kripto Amerika Serikat. Mengingat dukungan mantan Presiden Donald Trump terhadap mata uang kripto yang diterbitkan di AS, beberapa analis menilai Pi dapat berperan dalam lanskap aset digital yang berkembang.
Prospek Harga Pi Coin
Peringkat Pi Coin sebagai mata uang kripto ke-11 paling bernilai menarik perhatian, mengingat semua 10 aset teratas telah terdaftar di Binance. Banyak pihak meyakini Binance pada akhirnya akan mencantumkan Pi Coin guna mempertahankan daya saingnya. Komunitas pun menyoroti pencapaian Pi yang telah meraih kesuksesan meski belum terdaftar di bursa utama.
Dengan semakin dekatnya Pi Day, semua mata tertuju pada langkah strategis berikutnya dari Pi Network. Jika pencatatan di bursa utama terkonfirmasi, nilai Pi Coin berpotensi mengalami lonjakan signifikan. Saat ini, harga Pi Coin stabil di kisaran US$1,93 dengan volume perdagangan harian turun 1 persen menjadi US$772 juta. Menariknya, Pi sempat menyentuh level US$2 dalam 24 jam terakhir.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di: kriptopedia.id.