Pernahkah Anda mendengar tentang MicroStrategy yang gencar membeli Bitcoin? Atau mungkin Anda sudah mengenal tumpukan Bitcoin yang belum tersentuh oleh Satoshi? Namun, ada satu pemegang Bitcoin besar lainnya yang sering terlupakan: pemerintah Amerika Serikat. Saat ini, mereka memiliki lebih dari 200.000 BTC, yang nilainya bisa mencapai lebih dari $18 miliar, tergantung pada fluktuasi pasar.

Bagaimana pemerintah AS bisa memiliki Bitcoin sebanyak itu? Tentu saja, bukan melalui investasi cerdas. Bitcoin ini diperoleh dari hasil penangkapan para penjahat. Selama bertahun-tahun, Washington memperlakukan Bitcoin yang disita layaknya barang bukti lain, yang kemudian dijual melalui lelang. U.S. Marshals menjalankan lelang ini, menjual banyak lot besar dengan harga yang jauh lebih rendah dibandingkan nilai saat ini. Ini mengingatkan kita pada Tim Draper yang membeli koin Silk Road dengan harga murah pada tahun 2014. Sementara pemerintah AS meraup jutaan dolar, mereka mungkin kehilangan miliaran dalam potensi keuntungan jika dilihat kembali. Sangat disayangkan.

Perubahan Kebijakan pada Maret 2025

Namun, mulai Maret 2025, sebuah Perintah Eksekutif dari Gedung Putih menghentikan praktik penjualan ini. Muncul istilah baru yang disebut “Cadangan Bitcoin Strategis” (SBR). Aturan barunya menyatakan bahwa Bitcoin yang disita oleh pemerintah dan disimpan di SBR tidak boleh dijual. Ini merupakan langkah besar, mengubah Bitcoin dari uang kotor menjadi aset yang dianggap sebagai emas digital.

Memahami Cadangan Bitcoin Pemerintah

Mengetahui jumlah pasti Bitcoin yang dimiliki pemerintah AS ibarat menempelkan jeli di dinding. Namun, para pengamat blockchain umumnya sepakat bahwa pemerintah mengontrol sekitar 200.000 BTC. Arkham Intelligence, Chainalysis, dan BitcoinTreasuries.net semua menunjukkan angka dalam kisaran ini (plus atau minus 10 ribu BTC). Dengan harga yang mendekati $90 ribu baru-baru ini, nilai ini bisa mencapai hampir $19 miliar.

Iklan

  • Silk Road’s Ghost: Pemerintah menyita sekitar 69.370 BTC dari seorang peretas setelah menutup pasar gelap tersebut.
  • Bitfinex Bombshell: Sekitar 94.643 BTC dipulihkan dari Ilya Lichtenstein dan Heather Morgan, pasangan yang dituduh mencuci uang dari peretasan besar pada tahun 2016.
  • Skeleton Silk Road Lainnya: James Zhong menyerahkan sekitar 51.326 BTC yang diambil dari Silk Road dengan memanfaatkan celah pada tahun 2012.

Walaupun para pengamat blockchain terus melacak pergerakan koin-koin ini, transparansi total belum sepenuhnya terwujud. Agensi pemerintah belum pernah secara terbuka mengungkapkan kepemilikan mereka.

Masa Depan Bitcoin Pemerintah AS

Dengan kebijakan baru ini, pemerintah AS berusaha mengurangi kekhawatiran pasar terkait potensi penjualan Bitcoin mereka. Namun, ketidakpastian masih ada. Pertanyaan besar menggelayuti masa depan Bitcoin pemerintah AS: Apakah mereka mampu mengelola Bitcoin ini dengan aman? Apakah undang-undang baru, seperti BITCOIN Act, akan diloloskan? Dan bagaimana reaksi pasar terhadap semua perubahan ini?

Pemerintah AS kini bertransisi dari penjual Bitcoin menjadi pemegang strategis Bitcoin. Ini adalah kisah menarik yang patut untuk diperhatikan, karena keputusan mereka tidak hanya akan mempengaruhi pasar, tetapi juga memengaruhi bagaimana negara lain memandang aset digital.