Lee Zii Jia, tunggal putra andalan Malaysia, baru-baru ini menjadi sorotan karena unggahan Instagram-nya yang membuat banyak pihak cemas. Pebulu tangkis berprestasi ini memposting gambar berupa goresan manusia dengan berbagai kondisi yang memicu spekulasi mengenai keadaan mentalnya saat ini.

Unggahan tersebut langsung mengundang perhatian dari rekan sesama atlet, termasuk Roy King Yap yang menanyakan langsung kondisi Lee Zii Jia lewat kolom komentar. Tak hanya itu, banyak netizen juga ikut memberi dukungan moral dan mengekspresikan kekhawatiran mereka terhadap kondisi sang atlet.

“Apakah kamu baik-baik saja, bro?” tulis Roy King Yap. Sementara itu, para penggemar memberikan pesan positif seperti, “Jia, kami selalu mendukungmu, kamu punya kami, kami mencintaimu,” dan “Jie, kami sayang kamu, jangan macam-macam.”

Saran dari Goh Liu Ying untuk Lee Zii Jia

Mantan pebulutangkis ganda campuran Malaysia, Goh Liu Ying, ikut memberikan perhatian khusus terhadap unggahan Lee Zii Jia. Peraih medali perak Olimpiade ini menyarankan agar Lee mencari bantuan psikolog, terutama karena tekanan yang dialami para atlet bisa sangat berat dan kadang sulit dikendalikan.

“Tekanan memang selalu ada untuk setiap atlet, itu hanya soal seberapa besar intensitasnya,” kata Goh Liu Ying. “Jika sudah sampai titik di mana tekanan tersebut tak bisa dikendalikan, maka sangat penting untuk bertemu dengan psikolog.”

Goh menambahkan bahwa dirinya juga pernah mencari bantuan psikolog sebelum Olimpiade sebagai cara menangani tekanan. Namun, hal terpenting menurutnya adalah keberanian atlet untuk mengakui adanya masalah dan mengambil langkah untuk mencari bantuan.

Iklan

Menurut Goh, unggahan berupa ilustrasi hitam-putih tersebut mungkin merupakan cara Lee Zii Jia melepaskan beban mentalnya. “Mungkin ini caranya untuk melepas tekanan. Orang luar mungkin tidak akan mengerti, tapi Lee tahu apa yang dia alami,” ujar Goh Liu Ying. “Di era media sosial seperti sekarang, tekanan selalu ada, jadi ia harus menemukan cara agar bisa menyeimbangkan dirinya kembali.”

Tekanan Mental di Masa Pemulihan Cedera

Selain membahas unggahan Lee Zii Jia, Goh Liu Ying juga menyoroti bahwa fase pemulihan cedera kerap menjadi saat yang paling menguras mental para atlet. Apalagi bagi pemain independen seperti Lee yang tidak berada di bawah naungan badan nasional dan sangat bergantung pada sponsor.

“Sponsor tentu akan terus bertanya kapan atlet bisa kembali tampil maksimal,” jelas Goh. “Jadi, ini bukan hanya soal memulihkan rasa sakit fisik, tapi juga tekanan untuk kembali ke performa terbaik.”

Saat ini, Lee Zii Jia memang tengah menjalani masa pemulihan cedera pergelangan kaki yang cukup serius. Tekanan dari berbagai pihak, termasuk sponsor, bisa menjadi beban tambahan yang harus dihadapinya selain rasa sakit fisik.