Megawati Hangestri Pertiwi akhirnya kembali ke lapangan setelah lama absen akibat cedera. Meski antusiasme penggemar voli Indonesia tinggi menyambut kembalinya Megawati, hasil pertandingan perdana Timnas Voli Putri Indonesia di SEA V League 2025 justru kurang memuaskan.
Dalam laga pertama yang digelar di Nakhon Ratchasima, Thailand, Jumat (1/8), Timnas Voli Putri Indonesia harus mengakui keunggulan Vietnam dengan skor 0-3 (11-25, 11-25, 22-25). Kekalahan ini cukup menyakitkan mengingat target yang dipasang Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) adalah menembus posisi dua besar.
Dalam pertandingan tersebut, Megawati dipercaya sebagai pemain inti bersama Medi Yoku, Shella Bernadetha, Caca Devega, Tisya Amalia, dan Myrasuci. Ini menjadi penampilan perdana Megawati sejak ia membela tim Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia pada final four Proliga Mei lalu.
Setelah meninggalkan Red Sparks, Megawati bergabung dengan Gresik Petrokimia. Namun, ia tidak langsung bermain karena masih menjalani masa pemulihan cedera. Megawati baru tampil pertama kali untuk Gresik Petrokimia pada 2 Mei, saat timnya kalah dari Jakarta Pertamina Enduro.
Meski begitu, kontribusi Megawati membantu Gresik Petrokimia finis di peringkat ketiga Proliga 2025. Penampilan terakhirnya di Proliga adalah pada laga perebutan posisi ketiga tanggal 10 Mei.
Megawati kemudian absen saat Timnas Voli Putri Indonesia berlaga di AVC Nations Cup 2025. Kini, di SEA V League 2025, timnas akan menghadapi tantangan berat. Pada Sabtu (2/8), mereka akan bertemu dengan Thailand, tim kuat yang sudah punya reputasi di tingkat Asia.
Setelah melawan Thailand, Indonesia akan melanjutkan pertandingan melawan Filipina pada Minggu (3/8).
Selain itu, Timnas Voli Putri Indonesia juga akan tampil pada leg kedua SEA V League 2025 yang berlangsung di Ninh Binh, Vietnam, pada 8-10 Agustus mendatang. Pertandingan-pertandingan ini menjadi kesempatan penting bagi Megawati dan tim untuk menunjukkan performa terbaik mereka.