William Marcilio kini menjadi sorotan setelah hijrah dari Arema FC ke Persib Bandung. Gelandang asal Brasil itu mengaku terkesan dengan antusiasme dan dukungan besar yang diterimanya dari suporter Persib, Bobotoh. Setelah sebelumnya merasakan minim penonton di Arema karena hukuman yang menimpa tim asal Malang tersebut.

Di Piala Presiden 2025, Marcilio tampil sebagai pemain paling produktif di Persib Bandung. Meski klub kebanggaan Jawa Barat ini menghadapi tantangan berat di Grup B dan akhirnya tersingkir, performa Marcilio tetap mencuri perhatian berkat gol spektakulernya dari tembakan jarak jauh melengkung ke gawang Dewa United.

Performa Persib dan Peran Vital William Marcilio

Persib Bandung yang berstatus juara Liga 1 2024/25 mengikuti Piala Presiden dengan harapan besar. Namun, dalam dua pertandingan grup, tim asuhan Bojan Hodak gagal meraih kemenangan. Mereka kalah 0-2 dari Port FC dan hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Dewa United yang bermain dengan 10 pemain. Akibatnya, Persib finis di posisi juru kunci Grup B tanpa poin dan hanya mencetak satu gol.

Gol tunggal tersebut dicetak oleh William Marcilio melalui tendangan kaki kiri melengkung yang membuat kiper Sonny Stevens tak berdaya. Penampilan gemilang Marcilio ini menjadi bukti kontribusinya yang signifikan sejak bergabung, setelah musim lalu mencatatkan 5 gol dan 6 assist bersama Arema FC.

Dukungan Suporter yang Mengubah Semangat

William Marcilio sangat terkesan dengan dukungan luar biasa dari Bobotoh. “Bobotoh itu sangat gila, kawan,” ujarnya kepada Kompas.com. “Mereka selalu memberikan dukungan fantastis dan saya berharap bisa terus merasakan atmosfer itu setiap kali membela tim ini.”

Iklan

Pengalaman Marcilio di Arema FC berbeda jauh. Musim lalu, Arema kerap harus bermain di stadion kosong akibat sanksi, sehingga minim dukungan suporter. Bahkan saat suporter diperbolehkan hadir, insiden pelemparan bus pemain Persik oleh suporter Singo Edan menyebabkan sanksi tambahan. Data dari Transfermarkt menunjukkan rata-rata penonton Arema FC hanya sekitar 862 orang per laga dari 17 pertandingan kandang, jauh lebih kecil dibandingkan Persib yang meraih rata-rata 16.705 penonton.

Persiapan Menuju Kompetisi Berikutnya

Meski hasil di Piala Presiden mengecewakan, Persib Bandung bersama William Marcilio memiliki waktu satu bulan untuk memperbaiki performa sebelum menghadapi Super League dan Liga Champions Asia. “Sekarang yang terpenting adalah melangkah langkah demi langkah,” ujar Marcilio. “Kami berharap bisa memulai liga dengan baik.”

Selanjutnya, Persib akan menggelar tur pramusim ke Thailand sebagai bagian dari persiapan mereka menghadapi kompetisi musim ini.