Di tengah dominasi Ilia Topuria sebagai juara kelas ringan UFC, muncul sosok baru yang siap mengguncang tatanan para petarung papan atas. Mauricio Ruffy, petarung asal Brasil, tengah menunjukkan performa menawan setelah meraih kemenangan spektakuler dengan KO cepat atas King Green di UFC 313.

Julukan “One Shot” melekat pada Ruffy, yang memiliki catatan 11 kemenangan KO. Dengan postur tinggi 180 cm dan usia yang masih 28 tahun, Mauricio Ruffy dianggap mampu menjadi momok baru bagi juara kelas ringan UFC, Ilia Topuria.

Ruffy baru saja mengukir namanya dengan mengalahkan King Green hanya dalam waktu dua menit di Las Vegas, Nevada, pada 8 Maret 2025. Meski demikian, Ruffy belum mendapatkan peluang bertarung melawan pemegang sabuk kelas ringan saat ini, Ilia Topuria. Fokus utama Ruffy saat ini adalah menembus posisi 15 besar ranking kelas ringan UFC.

“Saya bertekad untuk mengguncang peringkat kelas ringan,” ucap Ruffy yang optimis dapat menghadapi lawan-lawan papan atas. Ia telah menyiapkan tiga calon lawan yang siap dihadapi, yakni Michael Chandler, Mateusz Gamrot, dan Benoit Saint Denis.

Ruffy mengungkapkan keyakinannya bahwa lawan-lawan tangguh dari peringkat atas akan segera menantangnya. “Nama seperti Michael Chandler, Mateusz Gamrot, dan Benoit Saint Denis pasti akan muncul,” katanya kepada Juara.net mengutip MMA Junkie.

Sebelumnya, Ruffy hampir bertarung melawan Mateusz Gamrot pada awal tahun ini, namun batal karena slot pertandingan diambil oleh Jean Silva. Kondisi tersebut membuat tim Ruffy sulit menerima tawaran pertandingan dengan waktu persiapan yang sangat minim.

“Meski begitu, saya yakin lawan-lawan tangguh seperti Chandler, Gamrot, atau Saint Denis akan datang pada waktunya,” tambahnya.

Iklan

Jika pertarungan tersebut terwujud, nama Mauricio Ruffy akan semakin diperhitungkan di kelas ringan UFC. Saat ini, Ruffy belum masuk dalam 15 besar peringkat kelas ringan, namun tiga calon lawannya merupakan penantang sabuk yang sudah berada di posisi atas.

Salah satu yang patut diperhatikan adalah Mateusz Gamrot, yang saat ini berada di posisi kedelapan dengan rekor 25 kemenangan dan 3 kekalahan.

Ruffy harus menembus level tersebut untuk dapat mengajukan pertarungan perebutan sabuk kelas ringan UFC.

Sementara itu, Ilia Topuria yang kini memegang sabuk kelas ringan masih menantikan keputusan terbaru usai kemenangannya atas Charles Oliveira di UFC 317. Selain Ruffy, Topuria juga dihadapkan pada tiga calon penantang baru, yaitu Arman Tsarukyan, Justin Gaethje, dan Paddy Pimblett.