Piala Presiden 2025 menghadirkan drama tak terduga bagi Oxford United. Kemenangan telak 4-0 atas Arema FC di laga terakhir Grup A ternyata dibayar mahal dengan hilangnya salah satu striker andalan mereka, Ole Romeny, dari partai puncak.

Kecewa sekaligus terpukul, Romeny harus rela menepi karena cedera yang dialaminya saat pertandingan. Cedera tersebut membuatnya dipastikan absen pada final yang akan berlangsung akhir pekan ini di Stadion Si Jalak Harupat.

Insiden Cedera yang Menimpa Ole Romeny

Insiden terjadi pada menit ke-12 saat Ole Romeny beradu fisik dengan Paulinho Moccelin dari Arema FC. Kakinya terinjak keras oleh Paulinho yang menyebabkan pemain timnas Indonesia ini mengalami cedera cukup serius. Romeny terlihat kesakitan dan langsung digantikan oleh pelatih Gary Rowett karena tidak mampu melanjutkan pertandingan.

Menariknya, wasit hanya memberikan kartu kuning kepada Paulinho meskipun insiden tersebut sudah dievaluasi melalui video assistant referee (VAR). Keputusan ini tentu menjadi bahan perbincangan mengingat cedera yang dialami Romeny cukup parah.

Kondisi Terbaru dan Respons Ole Romeny

Melalui akun Instagram pribadinya, Romeny memberikan update kondisi terkini. Ia memperlihatkan foto kaki kanannya yang kini dibalut sepatu bot ortopedi. Dalam unggahan tersebut, Romeny juga mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diterimanya dan berjanji akan berusaha keras agar bisa kembali bermain secepat mungkin.

Iklan

“Terima kasih atas semua pesannya. Sayangnya saya harus absen selama beberapa waktu. Tetapi saya akan melakukan apa pun supaya bisa kembali secepat mungkin. Selalu tegakkan kepala,” tulis Romeny pada Insta Story-nya, Jumat (11/7) dini hari WIB.

Peluang untuk Pemain Lain di Final

Absennya Ole Romeny membuka peluang bagi pemain lain untuk tampil di final Piala Presiden 2025. Salah satu kandidat pengganti adalah Marselino Ferdinan yang berpeluang besar diturunkan saat Oxford United menghadapi klub Thailand, Port FC, di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (13/7).

Kondisi ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Oxford United yang harus bisa tampil maksimal tanpa striker andalan mereka demi mengamankan gelar juara.