Setelah hampir tiga dekade absen, MotoGP akan kembali menggelar balapan di Buenos Aires mulai tahun 2027. Autódromo Oscar y Juan Gálvez yang berlokasi di ibu kota Argentina akan menggantikan sirkuit Termas de Río Hondo sebagai tuan rumah Grand Prix Argentina. Ini menjadi kabar menggembirakan bagi para penggemar balap motor di Argentina dan seluruh Amerika Latin.

Sirkuit Buenos Aires yang terakhir kali menggelar MotoGP pada 1999 itu akan menjalani renovasi besar-besaran. Pembaruan dan penataan ulang lintasan dilakukan agar sesuai dengan standar MotoGP modern, memastikan pengalaman balapan yang lebih aman dan menarik bagi pembalap maupun penonton.

Pengumuman ini memastikan Argentina tetap menjadi bagian dari kalender kejuaraan dunia MotoGP setelah era balapan di Termas de Río Hondo berakhir. Sejak 2014, Sirkuit Santiago del Estero menjadi lokasi balapan, meskipun sempat mengalami pembatalan karena pandemi dan banjir.

Selain itu, pada musim 2027 juga akan ada dua putaran MotoGP di Amerika Selatan. Selain Argentina, Brasil juga dijadwalkan kembali menyelenggarakan balapan di Sirkuit Ayrton Senna, Goiânia, dengan proses homologasi akhir yang masih berlangsung.

Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna Sports, penyelenggara MotoGP, menyambut baik kabar ini. “Ini adalah berita yang sangat menggembirakan bagi MotoGP, penggemar di Argentina, dan seluruh Amerika Latin. Sirkuit ini berada di pusat Buenos Aires dan akan menjadi lokasi unggulan, tidak hanya di tingkat negara dan benua, tetapi juga secara global,” ujarnya.

Dia menambahkan, “Semangat penonton di Grand Prix Argentina yang kami lihat selama ini sangat luar biasa dan kami antusias untuk segera mengumumkan kapan dan di mana mereka bisa menyaksikan balapan kembali, sambil terus bekerja sama dengan Grupo OSD untuk menghadirkan olahraga paling menarik di dunia ke Argentina.”

Iklan

Jorge Macri, Kepala Pemerintahan Kota Buenos Aires, menjanjikan peningkatan fasilitas kelas dunia. “Kami memperkuat posisi kota sebagai pusat olahraga global. MotoGP kembali ke Gálvez setelah hampir 30 tahun dan kami akan kembali menjadi salah satu sirkuit terkemuka dunia. Mulai Oktober, kami akan melakukan renovasi menyeluruh pada sirkuit ini. Dengan investasi ini, mulai dari infrastruktur, keamanan, logistik, hingga konektivitas, kami akan membawa sirkuit ke standar internasional,” paparnya.

Orly Terranova, CEO Grupo OSD, promotor MotoGP di Argentina, menambahkan, “Ini adalah langkah penting bagi Buenos Aires. Menjadi tuan rumah MotoGP akan sangat membantu perkembangan olahraga dan pariwisata lokal sekaligus memberikan dampak ekonomi yang besar.”

Grand Prix Buenos Aires terakhir kali digelar pada tahun 1999 sebagai seri penutup musim. Balapan tersebut menandai juara dunia di tiga kelas, yaitu Alex Criville (500cc), Valentino Rossi (250cc), dan Emilio Alzamora (125cc). Untuk balapan tahun 2027 nanti, diperkirakan lebih dari 150.000 penggemar akan hadir langsung di sirkuit untuk menyaksikan aksi para pembalap terbaik dunia.