Teknologi

Dogecoin Tembus Resistance: Sinyal Rebound atau Kenaikan Sementara?

Dogecoin (DOGE) kembali mencuri perhatian pelaku pasar kripto setelah berhasil menembus zona resistance penting. Dalam 24 jam terakhir, DOGE mencatat kenaikan sebesar 2,4%, dari $0,192 menjadi $0,197 (sekitar Rp3.130 ke Rp3.209), di tengah meningkatnya minat dari investor institusi dan munculnya inisiatif baru berupa kontrak cloud mining berbasis altcoin.

Salah satu faktor yang memicu kenaikan ini adalah adanya transaksi besar senilai $20 juta DOGE ke platform Coinbase.

Jika dikonversi dengan kurs Rp16.292 per dolar AS, nilai tersebut setara dengan Rp325,84 miliar. Aktivitas ini memicu spekulasi adanya akumulasi besar-besaran oleh investor institusional.

Para analis menilai bahwa kondisi pasar global yang tidak pasti menjadikan Dogecoin, meskipun berstatus sebagai meme coin, sebagai salah satu aset yang mulai dilirik sebagai alternatif lindung nilai jangka pendek. Likuiditas tinggi dan rekam jejak komunitas yang kuat turut menjadi daya tarik tersendiri.

Resistance Ditembus, Apa Selanjutnya?

Secara teknikal, DOGE berhasil menembus resistance di level $0,194 dan saat ini mencoba menstabilkan diri di kisaran $0,197. Level resistance berikutnya berada di zona $0,198–$0,200 (sekitar Rp3.228–Rp3.258), yang menjadi titik penting untuk mengonfirmasi potensi reli lanjutan hingga $0,205 (Rp3.339).

Volume perdagangan yang signifikan turut memperkuat sentimen positif. Tercatat lonjakan volume hingga 470 juta unit pada pukul 01:00 dan 386 juta unit pada pukul 14:00 waktu UTC, mengindikasikan adanya pergerakan besar dari pelaku pasar. Grafik juga menunjukkan pola “higher-lows”, yang menandakan akumulasi bertahap.

Kenaikan terbaru ini terjadi setelah DOGE mengalami koreksi dari level tertingginya di $0,2279 (Rp3.717) ke titik terendah $0,1855 (Rp3.023). Saat ini, DOGE berhasil mempertahankan posisi di atas support kuat $0,1910 (Rp3.114), menandakan adanya kekuatan beli di pasar.

Namun, jika harga kembali turun dan gagal mempertahankan posisi di atas $0,20 (Rp3.258), maka tekanan jual dapat mendorong DOGE ke level support di $0,1850 atau bahkan $0,1720 (Rp3.017–Rp2.803). Dalam skenario terburuk, DOGE bisa tertekan hingga $0,1550 (Rp2.525).

Peluncuran Cloud Mining Altcoin Berdampak Positif

Selain faktor teknikal dan institusional, kabar peluncuran kontrak cloud mining khusus altcoin juga menjadi katalis positif bagi pasar. Inisiatif ini menawarkan cara baru bagi investor untuk mendapatkan eksposur ke DOGE dan altcoin lainnya melalui sistem penambangan berbasis cloud yang lebih terjangkau dan mudah diakses.

Hal ini bisa memperkuat permintaan jangka panjang terhadap Dogecoin, khususnya dari pengguna retail dan komunitas kripto global yang ingin terlibat dalam ekosistem tanpa harus memiliki perangkat mining fisik.

Kenaikan tipis harga Dogecoin saat ini menimbulkan pertanyaan besar, apakah ini awal dari tren pemulihan jangka panjang atau hanya koreksi teknikal sementara?

Dengan menembus resistance $0,194 dan bertahan di atas support kunci, DOGE menunjukkan sinyal positif. Namun, tetap perlu waspada terhadap potensi koreksi jika gagal menembus level psikologis $0,20.

Dukungan institusional dan peluncuran infrastruktur baru bisa menjadi bahan bakar utama bagi reli berikutnya—jika momentum ini terus terjaga.